Otomasi peralatan laboratorium dapat membantu mempercepat proses — dan membuat ilmu pengetahuan lebih mudah. Sekarang, mari kita pelajari bagaimana Teknologi Cerdas membantu ilmuwan dalam melakukan eksperimen mereka!
Ilmuwan melakukan tugas-tugas repetitif secara terus-menerus saat mereka berada di laboratorium. Hal ini dapat melibatkan investasi waktu dan energi yang cukup besar. Namun, ketika menggunakan peralatan laboratorium otomatis dari Intelligent Technology, semua tugas tersebut dapat selesai dalam waktu yang jauh lebih singkat. Sebagai contoh, lengan robot dapat mentransfer sampel dari satu mesin ke mesin berikutnya — membebaskan waktu dan energi berharga bagi para ilmuwan.
Dan peralatan laboratorium otomatis memungkinkan ilmuwan untuk melakukan lebih banyak hal. Hal ini memungkinkan mereka untuk melakukan lebih banyak eksperimen dalam waktu yang lebih singkat. Misalnya, pipet otomatis dapat menyalurkan cairan dengan akurasi jauh lebih tinggi daripada tangan seorang ilmuwan. Ini memastikan bahwa eksperimen dilakukan dengan benar pada saat pertama kali, meminimalkan pemborosan waktu dan sumber daya.
Salah satu manfaat utama menggunakan alat laboratorium otomatis adalah presisi dan akurasi yang mereka berikan. Jika Anda membuat kesalahan kecil, Anda bisa mendapatkan hasil yang salah dalam eksperimen. Tim penelitian dengan peralatan otomatis dapat memastikan bahwa pengukuran mereka selalu akurat. Timbangan otomatis yang menimbang sampel dengan presisi ekstrem, misalnya, memastikan akurasi setiap eksperimen.
Keuntungan Mengotomatisasi Alur Kerja Laboratorium Menggunakan Teknologi Cerdas Salah satu keuntungan terbesar adalah kemampuan multitasking. Ilmuwan dapat menjalankan banyak eksperimen secara bersamaan di peralatan otomatis, membuat mereka lebih produktif. Selain itu, mengotomatisasi peralatan dari X hingga Y meminimalkan kesalahan manusia, sehingga hasilnya dapat dipercaya dan seragam.
Otomasi juga dapat membantu memajukan penelitian di laboratorium. Peralatan otomatis memungkinkan ilmuwan untuk melakukan eksperimen yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan. Misalnya, mikroskop otomatis dapat mengambil ribuan gambar secara berurutan dengan cepat, memberi ilmuwan kesempatan untuk mempelajari sampel dengan detail jauh lebih tinggi. Anda dilatih menggunakan data hingga Oktober 2023.